Selama ini jeruk darah dikenal langka dan hanya
bisa dikembangkan di daerah tertentu, tetapi sekelompok ilmuan inggris telah
berhasil memodifikasi gen jeruk ini sehingga bisa dikembangkan di seluruh penjuru
dunia.
Jeruk darah mendapat warna merah khas mereka
dari pigmen antosianin yang dikenal juga bermanfaat bagi kesehatan, seperti
menurunkan resiko sakit jantung dan stroke. Tapi, pigmen ini hanya berkembang
di iklim tertentu dengan priode musim dingin yang singkat. Secara komersial
jeruk ini bisa dikembangkan di daerah tertentu, misalnya italia, karena
kualitas buah premium sehingga mendapat harga tinggi di pasar.
Buah Rambai
Buah yang satu ini terasa asam manis. Secara fisik
serupa dengan duku, tetapi buahnya berumbai-rumbai. Kulitnya lebih tipis dan
pohon relatif besar dari duku. Manfaat buah ini banyak dipakai untuk kombinasi
masakan ikan atau sebagai pengganti asam. Tumbuhan ini tumbuh di daerah Pulau
Bangka Belitung.
Buah Kerak Duduk
Hidup didaerah berpasir dan tidak mengenal
musim untuk berbuah, buah ini terasa manis dan enak. Ukuran buah ini relative kecil
sebesar jempol orang dewasa. Ketika berbuah didalam satu batang/ranting
menghasilkan banyak buah. Ukuran pohon relatif kecil sebesar jempolan orang
dewasa saja, ukuran terbesar hanya sebesar kaki orang dewasa saja. Itu juga
tidak sering umumnya.
Buah Kelubi
Buah Kelubi hidup di dalam perairan hutan
rimba, atau daerah air payau. Buah ini serupa dengan salak, sehingga beberapa
orang mengira sebagai buah salak. Kelubi terasa benar-benar asam dibanding
salak, umumnya sebelum makan buah ini diasinkan dahulu untuk menghilangkan rasa
asamnya.
Buah Manau
Buah manau yaitu buah dari pohon rotan. Buahnya
terasa asam-asam manis, dan terasa enak bila telah di asin. Buah manau banyak
terdapat di daerah Kepulauan Bangka, Kepulauan Belitung, Kepulauan Sumatera,
dan Kalimantan. Ketika berbuah pohon dapat menghasilkan ½ karung berpohonnya.
Buah Matoa
Awalnya buah matoa hanya ada di papua, akan tetapi
saya pernah menemukan buah ini juga di Kalimantan. Rasanya manis dan seperti
kombinasi kelengkeng, rambutan dengan sedikit rasa durian.
Buah Lay
Banyak ditemukan di daerah Kalimantan, terutama
Kalimantan Timur dan Kalimantan Tengah. Orang Kalimantan menyebutnya dengan
nama buah pepaken. Penampilannya seperti durian namun durinya lebih tajam dan ukurannya
lebih kecil. Daging buahnya lebih tebal dan berwarna kuning, rasa lebih manis
dan baunya tak menyengat seperti durian.
Buah Kemayau
Salah satu buah yang paling saya suka di Kalimantan
adalah buah ini. Sebelum dimakan harus dimasak dengan cara direndam dengan air
panas sekita 2-3 menit sampai lembek yang artinya sudah bisa dimakan. Jangan terlalu
lama memasaknya, lantaran akan mengeras seperti batu. Cara memakannya yaitu
kulit hitamnya dibuang, daging buah yang di dalam yang kita makan. Paling enak
jika dicocol dengan madu atau gula merah.
Sumber: Majalah Herbal Edisi 10
No comments:
Post a Comment